Menurut Ernest Sevelinck dalam artikelnya yang
berjudul Accounting in Ancient Times (The Accounting Historians Journal Vol
12 No.1 (1985) menyatakan:
Ø “Mesir memiliki sejarah
akuntansi yang panjang. Ribuan bukti catatan akuntansi dalam kulit kayu
(papyri) yang ditemukan lebih lima belas abad yang lalu dan menjelaskan bahwa
akuntansi itu telah ada lebih daripada 3000 tahun yang lalu dengan beberapa
tingkat kejelasannya.
Ø Manajer mesir bernama My
mencatat transaksi hariannya dalam calamous reed (sejenis kulit.
Ø Pada tahun 3200 SM sudah
dikenal 2 macam teknik akuntansi: koin dalam bentuk tertentu ditandai
dan disimpan dalam amplop lalu token disimpan dalam bentuk yang lebih
besar dengan berbagai variasi dan kompleks.
Sejarah
awal akuntansi
Lieber (1968:203) dari buku yang sama menyatakan:
Ø “Pedagang-pedagang Italy dan
negara-negara Eropa lainnya memperoleh pendidikan pertamanya dalam menggunakan
metode bisnis yang canggih dari rekan bisnis mereka dari daerah sekitar Laut
Tengah, yang kebanyakan mereka adalah Muslim, walaupun terdapat juga segelintir
Yahudi dan Nasrani”
Menurut Littleton dan Yamey dalam Triyuono
(1997) menyatakan:
Ø “Teknik tata buku
berpasangan ini mestinya berasal dari Spanyol, dengan alasan bahwa kebudayaan
dan teknologi muslim abad pertengahan lebih unggul dan canggih dibanding dengan
Eropa Barat, dan Spanyol (pada waktu itu) adalah saluran utama dimana
kebudayaan dan teknologi Muslim dibawa ke Eropa”
PACIOLI SEBAGAI PENULIS PERTAMA DOUBLE ENTRY
ACCOUNTING
Sistem double entry accounting telah
disepakati mula-mula diterbitkan oleh Lucas Pacioli (1494) dalam bukunya Summa
d’ arithmetica, Geometria, Proportioni et Propotionalita khususnya dalam
Bab Particularis de Computis et Scripturis.
Dia gencar mensosialisasikan pembukuan
berpasangan Metode Venesia atau Metode Italia dengan pernyataannya:
ú Semua catatan harus dibuat
berpasangan: jika anda membuat seorang sebagai kreditor, anda harus membuat
orang lain sebagai debitor
ú Menggunakan tiga buku:
memorandum, jurnal dan buku besar
ú Tidak hanya nama pembeli dan
penjual dan penjelasan mengenai berat, ukuran dan harga barang yang dicatat,
tetapi syarat pembayaran juga ditunjukkan
Adalah baik untuk menutup buku setiap tahun,
khususnya jika anda dalam kerjasama dengan orang lain. Akuntansi membuat
persahabatan berlangsung lama
BANTAHAN PACIOLI SEBAGAI PENULIS PERTAMA DOUBLE
ENTRY ACCOUNTING
Namun menurut Kam (1986:19):
Ø “Dia sendiri (Pacioli-pen)
menyatakan bahwa tulisannya didasarkan pada metode yang digunakan di Venice,
yang mungkin sudah dimulai paling tidak seratus tahun sebelumnya. Kita dapat
mengasumsikan bahwa penjelasannya ini menggambarkan apa yang terjadi dalam
praktek.
Sejalan dengan itu Adnan (1997) menyatakan:
Ø “Ia mengakui bahwa dirinya
hanya menuliskan sebuah metode pecatatan pembukuan yang dianggapnya telah
digunakan ratusan tahun sebelumnya., dan sudah digunakan secara umum oleh para
pedagang pada masa itu dan bukan dirinyalah yang menemukan sistem pembukuan
berganda tersebut.
Selanjutnya Siswanto (2000) menyatakan:
Ø “Bahkan ia sendiri mengaku melakukan
penjiplakan dari bahan manuscript dari Venice”.
SIAPA SEBAGAI PENULIS PERTAMA DOUBLE ENTRY
ACCOUNTING?
Menurut Peragallo (1938) menyatakan:
Ø “ buku pertama tentang double entry
ditulis oleh Massari dari Genoa pada tahun 1340” (namun tidak ada penjelasan
lebih lanjut)
Menurut Kiyoshi Inoue dari Saitama University (The
Accounting Historian Journal, Spring 1978) menyebutkan:
Ø “Orang yang pertama-tama
menulis (bukan menerbitkan seperti Pacioli) tentang double entry adalah
Benedetto Cortrugli pada tahun 1458 atau 36 tahun sebelum terbitnya buku
Pacioli. Namun buku Benedetto Cotrugli ini baru terbit pada tahun 1573 atau 89
tahun setelah buku Pacioli terbit. Dengan penjelasan ini maka pertentangan
sebenarnya tidak ada”.
Benedetto Cortrugly dalam
bukunya menyatakan: dua faktor yang mempengaruhi pencatatan:
- (1)Bahan atau material (sesuatu yang dibutuhkan untuk bekerja) yang terdiri dari : kekayaaan pribadi, modal, berdagang dan kredit.
- (2)Bahasa atau Language (media yang menjelaskan tentang bahan) yaitu: tulisan ((pencatatan), uang (media pertukaran yang dominan) dan arithmetic (perhitungan atau akuntansi).
Kedua faktor tersebut menjadi prasyarat untuk
dapat diciptalan dan dikembangkan sistem pembukuan berpasangan.
DEVELOPMENT DOUBLE ENTRY ACCOUNTING
(Perkembangan Akuntansi Double Entry)
Tahap perkembangan double entry menurut Cushing:
- Abad ke XVI perubahan dalam teknik pembukuan: pengenalan Jurnal Khusus tentang Kas
- Abad XVI-XVII: penyusunan laporan keuangan secara periodic
- Abad XVI-XVIII: penerpanan double entry ke tipe organisasi lain (biara dan negara)
- Abad XVII: penggunaan akun sediaan yang terpisah untuk tipe barang yang berbeda
- Abad XVII: muncul kebutuhan akuntansi biaya
- Abad XVIII: metode perlakuan asset tetap.
- Abad XIX: pengenalan berbagai metode depresiasi
- Abad XIX: munculnya akuntansi biaya
- Abad XIX: perkembangan teknik akuntansi pembayaran dimuka
- Abad XIX-XX: perkembangan laporan dana
Abad XX: perkembangan metode akuntansi yang
menyangkut isu-isu kompleks: perhitungan earnig per share, akuntansi
inflasi ,sewa guna jangka panjang dan pension.
DEVELOPMENT ACCOUNTING SCIENCE
(Perkembangan Ilmu Akuntansi)
Menurut Leo Herbet dalam artikelnya yang
berjudul Growth of Accountability Knowledge 1775-1975 di “The GAO
Review” (Fall 1972, p.31), perkembangan Ilmu Akuntansi adalaah sebagai berikut:
- Tahun 1775: Mulai dikenal single entry dan double entry
- Tahun 1800 s.d 1875 Balance Sheet menjadi laporan utama dalam menilai perusahaan
- Tahun 1825: Mulai dikenal Financial Auditing
- Tahun 1850: Income Statement menggantikan Balance sheet dalam menilai perusahaan.
- Tahun 1875: Perkembangan ilmu audit semakin pesat. Audit dilakukan atas catatan dan laporan
- Tahun 1900: USA memperkenalkan Sertifikasi Profesi, akuntansi sudah dianggap dapat memberikan laporan pajak, cost accounting mulai diperkenalkan.
- Tahun 1925: Mulai dikenal Governmental Accounting, teknik-teknik analisis biaya, penyeragaman laporan keuangan, perumusan Norma Pemeriksaan Akuntansi, peralihan sistem akuntansi manual ke EDP, serta pengenalan akuntansi perpajakan.
- Tahun 1950 s.d 1975 Akuntansi menggunakan komputer dalam mengolah data, Generally Accepted Accounting Principle (GAAP) mulai dirumuskan, analisis Cost-Revenue makin dikenal, profesi akuntansi mengenalkan jasa konsultan pajak dan perencanaan pajak, management accounting mulai dikenalkan dan berkembang pesat.
- Tahun 1975: Timbulnya Management Science, Sistem informasi semakin canggih, metode permintaan yang menggunakan komputer dan teori cybernetics, mulai dikenal total system review, munculnya : issu social accounting, perencanaan sistem menyeluruh, penerapan metode inter disipliner, human behavior, jadi pentingnya nilai SDM dan Hubungan antar lembaga pemerintahan http://shantycr7.blogspot.com/2013/07/materi-sejarah-perkembangan-akuntansi.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar